Translate

Kamis, 13 Oktober 2016

Hex Editing sederhana pada Linux

Hex editing merupakan cara pengeditan file dalam format biner, dimana kita dapat mengubah isi file secara byte per byte. Hex editing sering digunakan dalam pengubahan nilai pada file-file penyimpanan aplikasi game, juga yang tak kalah penting adalah untuk dapat megubah nilai pada file backup master boot record yang berbentuk biner.

Dalam Linux, untuk dapat melakukan Hex editing dapat dilakukan dengan cara paling sederhana, yaitu menggunakan editor teks vim. Contohnya adalah sebagai berikut:

Kita siapkan file binernya, dalam hal ini kita buat saja dengan menyimpan isi master boot record dari media penyimpan yang terpasang menggunakan perintah dd pada terminal.

# dd if=/dev/sdb of=mbr.bin bs=512 count=1
1+0 records in
1+0 records out

Lalu kita jalankan vim.

# vim -b mbr.bin

Pilihan -b pada perintah di atas berguna untuk mengaktifkan mode binary pada vim. Atau bila sudah terlanjur masuk vim, dapat menggunakan perintah :set binary.

Di dalam vim, tampilan awalan file terlihat seperti berikut:

binary file

Lalu, saat masih berada di mode perintah, langsung ketik

:%!xxd

Tampilannya langsung berubah menjadi format hexdump, dengan terlihat adanya tampilan alamat offset pada sisi kiri

binary2 file

Sekarang kita dapat mengedit isi file dengan mengacu kepada alamat offset yang ada. Dan lebih baik dalam mengubah tiap nilai heksadesimal-nya, menggunakan tombol keyboard r (replace).

Kembali ke tampilan semula, dengan menggunakan perintah:

:%!xxd -r

Simpan lalu keluar dengan

:wq!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar